Dari Gelap Menuju Cahaya: Pelindung dalam iman
Dari Gelap Menuju Cahaya: Pelindung dalam iman
Dalam Tafsir Al-Qurthubi, hasad (dengki) disebut sebagai penyakit hati yang sangat tersembunyi dan lebih merusak daripada hal lain karena hasad itu membenci nikmat yang Allah berikan kepada orang lain tanpa mengharapkan nikmat tersebut pindah kepadanya. Oleh sebab itu, Allah menutup Surat Al-Falaq dengan permohonan perlindungan dari kedengkian ini, karena luka yang tak terlihat sering kali yang paling dalam dan merusak.
Surat Al-Falaq menyebutkan tiga jenis bahaya yang diam-diam melukai:
- Kegelapan malam, yang sering menjadi waktu berbagai bahaya tersembunyi.
- Sihir tukang sihir, berupa kejahatan yang tersembunyi dan memengaruhi dengan cara yang halus.
- Dengki dari orang yang pendengki, yang merasa benci dalam hati dan berusaha merusak orang lain secara diam-diam.
Ketiganya memiliki kesamaan yaitu “diam-diam melukai” secara tersembunyi. Islam mengajarkan untuk tidak membalas kejahatan dengan cara yang sama, melainkan berlindung kepada Allah, Sang Pencipta terang dan pelindung dari segala kegelapan.
Surat Al-Falaq berfungsi sebagai pelindung hati dari hal-hal yang tidak bisa dilihat dengan mata maupun dikendalikan manusia, yakni kegelapan, sihir, dan kedengkian. Oleh karena itu, surat ini tidak hanya dibaca sebelum tidur, tetapi juga menjadi pengingat bahwa tidak semua luka datang dari hal-hal yang tampak secara kasat mata, melainkan ada luka batin dan spiritual yang tersembunyi dan membutuhkan perlindungan dari Allah SWT.
SURAH INI MELINDUNGI DARI:
✨Kegelapan ketidakpastian dan ketakutan.
✨Kerugian yang disebabkan oleh mereka yang memiliki rasa iri dan dendam.
✨Bahaya tersembunyi
INGATLAH:
Dengan Allah sebagai Pelindungmu, tak ada yang dapat menyakitimu. Surah Al-Falaq adalah pengingat harianmu akan hal itu.

Komentar
Posting Komentar